Dampak Tekad Remaja Terhadap Perdamaian Masyarakat di Desa Bandar Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun

Abstract

Kenakalan remaja menjadi salah satu masalah yang sering terjadi dalam lingkungan kehidupan bermasyarakat. Masalah ini hampir selalu terjadi khususnya di Desa Bandar Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun. Kenakalan remaja yang terjadi mmberikan dampak yang dapat meresahkan masyarakat sehingga tingkat ketenangan bagi masyarakat kurang karena kenakalan remaja yang terjadi. Sesuai dengan masalah tersebut, penelitian ini dilakukan terkait dengan masalah kenakalan ramaja dan dampaknya bagi masyarakat di Desa Bandar. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode kualitatif. Sumber data terdiri dari 15 remaja dan masyarakat Desa Bandar. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik oobservasi dan wawancara, sedangkan analisis data dilakukan dengan teknik kualitatif deskriptif yaitu klasifikasi data, reduksi data, deskriptif data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa bentuk kenakalan remaja di Desa Bandar diantaranya adalah bolos sekolah, merokok, minum minuman keras, bermain judi, dan mengkonsumsi narkoba. Bentuk-bentuk kenakalan yang dilakukan oleh remaja di Desa Bandar hampir semuanya terjadi karena pengaruh dari orang lain khususnya teman sebaya. Maka sudah sepatutnya bahwa menjaga lingkungan sangat perlu untuk dilakukan sehingga terhindar dari berbagai kenakalan yang terjadi.Dampak Kenakalan Remaja Terhadap Ketentraman Masyarakat di Desa Bandar Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun dapat dipahami dalam tiga bentuk, yaitu: Pertama, Meresahkan Masyarakat, baik itu karena nongkrong sampai larut malam, melakukan pencurian terhadap hewan ternak masyarakat, dan tindakan lainnya yang melanggar aturan dan norma-norma masyarakat. Kedua, Mempengaruhi Remaja Lainnya, dimana dengan kenakalan remaja yang terjadi dapat mempengaruhi teman sebayanya atau remaja lain sehingga melakukan kesamaan nantinya. Ketiga, Meningkatkan Tingkat Kriminalitas, dimana kenakalan remaja juga berimbas kepada meningkatnya tingkat kriminasitas seperti semisal pencurian.